Rektor IPB University Prof. Dr. Arif Satria menekankan pentingnya kolaborasi riset dan industri dalam mendorong kemajuan budidaya udang nasional. Hal itu ia sampaikan dalam acara FARM 2025, yang digelar Shrimp Club Indonesia (SCI) dan Farmers Learning Club di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Kamis (25/9/2025).
“Dari laporan Global Innovation Index yang baru dirilis 16 September lalu, posisi Indonesia turun dari 54 ke 56. Padahal tahun lalu kita sempat menjadi peringkat 5 terbaik dunia dalam indikator kerjasama industri dengan riset, namun sekarang turun ke peringkat 13,” ujarnya.
Prof. Arif menegaskan, IPB siap menjadi mitra strategis bagi industri perikanan, khususnya dalam riset dan pengembangan (R&D). Dalam kegiatan hari ini, juga dilakukan memberikan apresiasi bersama Panca Sukses Lestari, SCI dan Farmers Learning Club sebagai mitra hilirisasi.
“IPB memiliki banyak hasil riset yang siap diaplikasikan di lapangan, antara lain bioteknologi dan probiotik sebagai alternatif antibiotik, teknologi digital dan monitoring berbasis AI, inovasi pakan efisien berbahan lokal, serta teknologi lingkungan berkelanjutan,” jelasnya.

Ia menambahkan, tantangan terbesar adalah menjembatani kesenjangan antara dunia riset dan dunia industri yang sering disebut sebagai Valley of Death. Karena itu, riset kampus harus berbasis pada persoalan nyata yang dihadapi petambak.
“Komposisi dana riset nasional yang berasal dari swasta di Indonesia baru 12 persen, jauh di bawah Thailand yang sudah lebih dari 50 persen. Ke depan, peran industri dalam memperkuat R&D harus semakin besar, dan kampus siap memberikan dukungan,” kata Prof. Arif.
Di akhir sambutannya, Prof. Arif mengutip ayat Al-Qur’an yakni Surat Al-Insyirah ayat 6 yang berbunyi ‘Fainnam’al usri yusra’ yang artinya “bahwa setelah kesulitan pasti ada kemudahan.”
“Persoalannya adalah bagaimana kita merespons kesulitan itu. Dengan kolaborasi antara pemerintah, industri, perguruan tinggi, dan para petambak, saya yakin persoalan ini bisa diatasi. Yang paling penting adalah membangkitkan semangat agar apa yang kita harapkan melalui Farmer’s Big Game bisa terwujud,” ujarnya.

